Dunia berduka atas wafatnya Paus Fransiskus pada Senin, 21 April 2024, di usia 88 tahun. Kepergian pemimpin Gereja Katolik Roma ini meninggalkan jejak mendalam bagi umat beriman di seluruh dunia. Upacara pemakaman kenegaraan akan diselenggarakan untuk menghormati jasa dan pengabdiannya selama bertahun-tahun.
Pemakaman Paus Fransiskus akan menjadi momen bersejarah yang disiarkan secara langsung ke seluruh dunia. Peristiwa ini menarik perhatian jutaan orang yang ingin memberikan penghormatan terakhir kepada pemimpin spiritual mereka.
Pemakaman Paus Fransiskus: Sebuah Upacara Negara yang Sederhana
Pemakaman Paus Fransiskus akan dilaksanakan pada Sabtu, 26 April 2024, pukul 10.00 waktu setempat (15.00 WIB) di Lapangan Santo Petrus, Vatikan. Upacara ini akan disiarkan langsung melalui YouTube Vatican News.
Sesuai dengan keinginan Paus Fransiskus, pemakamannya akan berlangsung sederhana, menekankan perannya sebagai seorang uskup. Jenazahnya akan dimakamkan di Basilika Santa Maria Maggiore, Roma, dalam peti mati kayu sederhana.
Kehadiran Tokoh Dunia dan Siaran Langsung
Pemakaman ini akan dihadiri oleh para pemimpin dunia dan perwakilan dari berbagai negara. Indonesia sendiri mengirimkan delegasi yang dipimpin oleh mantan Presiden Joko Widodo.
Delegasi Indonesia juga mencakup Wakil Menteri Keuangan Thomas Djiwandono, Menteri Hukum dan HAM (sebelumnya tertulis HAM, di sini diralat agar lebih formal) Natalius Pigai, dan mantan Menteri ESDM Ignasius Jonan. Kehadiran mereka mewakili rasa hormat Indonesia terhadap Paus Fransiskus.
Bagi yang tidak dapat hadir secara langsung, prosesi pemakaman dapat disaksikan melalui live streaming di kanal YouTube Vatican News. Siaran tersedia dalam berbagai bahasa, termasuk Inggris, Italia, Spanyol, Prancis, Portugis, dan Jerman.
Masa Penghormatan Terakhir dan Penyegelan Peti Jenazah
Basilika Santo Petrus dibuka untuk umum pada hari Jumat, 25 April 2024, mulai pukul 07.00 waktu setempat. Pelayat masih dapat memberikan penghormatan terakhir kepada Paus Fransiskus.
Setelah masa penghormatan, pada Jumat malam pukul 20.00 waktu setempat (Sabtu dini hari pukul 01.00 WIB), Kardinal Kevin Farrell akan memimpin ritual penyegelan peti jenazah. Proses ini menandai tahapan akhir sebelum pemakaman resmi.
Kanal YouTube Vatican News telah menayangkan siaran langsung dari Basilika Santo Petrus sejak Rabu, 23 April 2024, memberikan kesempatan bagi umat di seluruh dunia untuk mengikuti prosesi pemakaman secara virtual. Saluran ini aktif menyiarkan Misa harian Paus Fransiskus sejak Maret 2020, di masa pandemi COVID-19.
Kepergian Paus Fransiskus merupakan kehilangan besar bagi Gereja Katolik dan dunia. Namun, warisan kepemimpinannya yang penuh kasih dan ajarannya yang inspiratif akan terus dikenang dan diwariskan kepada generasi mendatang. Semoga prosesi pemakaman yang khidmat ini memberikan penghiburan bagi keluarga, kerabat, dan seluruh umat beriman di seluruh dunia.
Leave a Comment