Fortnite Kembali! App Store Sambut Game Legendaris Setelah 5 Tahun
Sumber: Liputan6.com

Setelah hampir lima tahun absen dari App Store, Fortnite, game battle royale populer besutan Epic Games, akhirnya kembali hadir untuk pengguna iPhone dan iPad di Amerika Serikat. Kembalinya Fortnite ini menandai berakhirnya pertempuran hukum panjang antara Epic Games dan Apple yang dimulai sejak penghapusan game tersebut pada Agustus 2020.

Penghapusan Fortnite kala itu disebabkan oleh pelanggaran kebijakan Apple terkait sistem pembayaran dalam aplikasi. Epic Games menggunakan sistem pembayaran sendiri, menghindari komisi 30% yang dikenakan Apple, memicu tuduhan monopoli terhadap Apple.

Kemenangan Strategis Epic Games

Kembalinya Fortnite ke App Store dianggap sebagai kemenangan besar bagi Epic Games. Profesor bisnis game NYU Stern, Joost van Dreunen, menyebutnya sebagai kemenangan yang jelas, menunjukkan Epic berhasil membuka pintu yang Apple coba tutup. Ini menandakan perubahan signifikan dalam model distribusi game.

Epic Games kini dapat mendistribusikan Fortnite melalui berbagai platform. Hal ini memberikan fleksibilitas dan jangkauan yang lebih luas kepada para pemain.

Perseteruan Hukum dan Dampaknya

Perseteruan hukum antara Epic Games dan Apple bermula dari penghapusan Fortnite dari App Store pada 2020. Epic Games menantang kebijakan komisi 30% Apple yang dianggap menciptakan monopoli.

Apple selalu berdalih kebijakannya melindungi keamanan pengguna. Namun, Epic Games berargumen biaya tersebut tidak adil dan merugikan pengembang. Setelah berjuang di pengadilan, Fortnite akhirnya kembali, menandai perubahan dalam distribusi game di platform besar.

Popularitas Fortnite dan Masa Depan Industri Game

Fortnite memiliki basis pemain yang sangat besar, diperkirakan mencapai 400 juta pemain terdaftar di seluruh dunia. Mode battle royale-nya yang kompetitif menjadi daya tarik utama.

Kembalinya Fortnite ke App Store diharapkan menarik kembali banyak pemain. Lebih jauh, peristiwa ini dapat memicu inovasi dan perubahan dalam model bisnis industri game. Pengembang kini memiliki kekuatan lebih besar untuk menantang kebijakan yang ada.

Fortnite saat ini dapat diakses melalui beberapa platform, termasuk:

  • Epic Games Store di Uni Eropa.
  • Platform cloud gaming seperti Xbox Cloud Gaming, GeForce NOW, dan Amazon Luna di wilayah lain.

Kembalinya Fortnite menandai babak baru dalam hubungan antara pengembang game dan platform distribusi besar seperti Apple. Keputusan ini berpotensi membuka jalan bagi lebih banyak fleksibilitas dan pilihan bagi pengembang game di masa depan, mengarah pada inovasi yang lebih besar dan pengalaman bermain yang lebih baik bagi para pemain. Ini juga menjadi preseden penting bagi perusahaan-perusahaan lain yang mungkin menghadapi tantangan serupa dalam hal kebijakan distribusi aplikasi.

Bagikan:

Tags:

Leave a Comment