Pecinta film dan serial di Indonesia perlu waspada. Kaspersky, perusahaan keamanan siber, melaporkan kebocoran puluhan akun layanan streaming video populer di Indonesia. Data ini berpotensi diperjualbelikan di pasar gelap online.
Laporan Kaspersky mengungkap skala kebocoran yang mengkhawatirkan, tidak hanya di Indonesia, tetapi juga secara global. Ini menjadi peringatan penting bagi pengguna layanan streaming.
Kebocoran Akun Streaming: Disney+ Paling Terdampak di Indonesia
Di Indonesia, laporan Kaspersky mencatat kebocoran 89 akun Disney+. Ini merupakan bagian dari temuan global yang lebih besar, di mana lebih dari 7 juta akun layanan streaming terdampak.
Layanan streaming lain juga terkena dampak, termasuk Netflix, Amazon Prime Video, dan lainnya. Data ini mengindikasikan ancaman siber yang signifikan bagi pengguna di seluruh dunia.
Ancaman Malware: Sumber Utama Kebocoran Data
Menurut tim Kaspersky Digital Footprint Intelligence, kebocoran data bukan berasal dari peretasan langsung ke server layanan streaming.
Sebaliknya, malware yang menginfeksi perangkat pengguna lah yang menjadi penyebab utama. Malware ini secara diam-diam mengumpulkan informasi sensitif, termasuk kredensial login dan data pribadi.
Malware ini seringkali tersebar melalui:
- Unduhan aplikasi tidak resmi atau konten bajakan. Pengguna perlu berhati-hati dalam memilih sumber unduhan.
- Ekstensi browser yang mencurigakan. Pastikan hanya menginstal ekstensi dari sumber terpercaya.
- Aplikasi yang telah disusupi. Selalu perbarui aplikasi dan perangkat lunak Anda secara berkala.
Setelah berhasil menginfeksi perangkat, malware akan mencuri informasi login dan data pribadi pengguna. Informasi ini kemudian diperjualbelikan di forum gelap.
Polina Tretyak, analis digital footprint di Kaspersky, menyoroti kerentanan Gen Z terhadap ancaman ini. Streaming merupakan bagian penting dari kehidupan mereka, sehingga kesadaran akan keamanan siber sangat penting.
Netflix Menjadi Target Utama, Indonesia Tidak Terlepas
Secara global, Netflix menjadi target utama dengan lebih dari 5,6 juta akun yang dibobol. Sementara itu, Kaspersky mendeteksi 680.850 akun Disney+ yang bocor di seluruh dunia.
Meskipun angka kebocoran akun Disney+ di Indonesia (89 akun) tampak lebih kecil dibandingkan angka global, ini tetap menjadi peringatan serius. Penggunaan kata sandi yang sama di berbagai platform meningkatkan risiko pencurian identitas dan penipuan finansial.
Kaspersky meluncurkan “Case 404”, sebuah game detektif siber interaktif, untuk meningkatkan kesadaran keamanan siber, terutama di kalangan Gen Z.
Berikut beberapa tips keamanan dari Kaspersky untuk melindungi akun streaming Anda:
- Gunakan langganan resmi dan unduh aplikasi hanya dari toko aplikasi resmi atau situs web resmi layanan streaming.
- Selalu verifikasi keaslian situs web sebelum memasukkan informasi pribadi. Waspadai situs phishing.
- Berhati-hatilah saat mengunduh file video. Hindari file dengan ekstensi .exe atau .msi.
- Ubah kata sandi secara berkala dan jangan gunakan kata sandi yang sama untuk berbagai platform.
- Instal solusi keamanan andal seperti Kaspersky Premium untuk mendeteksi malware.
- Gunakan VPN seperti Kaspersky VPN untuk mengamankan koneksi internet, terutama di jaringan Wi-Fi publik.
- Mainkan game interaktif “Case 404” dari Kaspersky untuk mempelajari lebih lanjut tentang keamanan siber.
Dengan meningkatkan kesadaran dan menerapkan langkah-langkah keamanan yang tepat, pengguna dapat melindungi diri dari ancaman siber dan menikmati layanan streaming dengan aman.
Kaspersky menekankan pentingnya kewaspadaan dan edukasi digital untuk melindungi diri dari ancaman siber yang terus berkembang. Langkah proaktif sangat penting dalam menjaga keamanan data pribadi di era digital saat ini.
Leave a Comment