Kawasan SIJORI (Singapura, Johor, Riau) semakin menegaskan dirinya sebagai pusat pertumbuhan ekosistem kecerdasan buatan (AI) dan infrastruktur digital di Asia Tenggara. Hal ini ditandai dengan berbagai inisiatif pembangunan pusat data dan teknologi AI yang berdaya saing global. Indonesia, khususnya, mengambil peran sentral dalam pengembangan ini, diharapkan dapat menjadi katalis utama pertumbuhan digital di kawasan.
PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk, melalui anak usahanya PT Telkom Data Ekosistem (NeutraDC), menjadi salah satu aktor kunci dalam upaya ini. Perusahaan ini berkomitmen untuk membangun pusat data yang siap untuk era AI, mendukung pertumbuhan ekonomi digital yang inklusif dan berkelanjutan di kawasan SIJORI.
SIJORI: Pusat Pertumbuhan Ekosistem AI di Asia Tenggara
Penguatan kawasan SIJORI sebagai pusat pertumbuhan ekosistem AI di Asia Tenggara terus digencarkan. Hal ini terlihat dari semakin banyaknya investasi dan inisiatif pembangunan infrastruktur digital di kawasan ini.
Indonesia, melalui Telkom dan NeutraDC, berperan penting dalam mendorong perkembangan ini. Komitmen Telkom dalam membangun pusat data AI-ready menunjukkan keseriusan Indonesia dalam bersaing di kancah global.
Kolaborasi Antar Negara: Kunci Sukses Ekosistem AI SIJORI
CEO NeutraDC Group, Andreuw Th.A.F, menekankan pentingnya sinergi antar pelaku industri, pemangku kebijakan, dan teknologi di lintas batas. Ia menyatakan bahwa hanya dengan kolaborasi yang kuat, pertumbuhan digital yang inklusif dan berkelanjutan dapat terwujud.
Indonesia, menurut Andreuw, memiliki posisi strategis sebagai katalis utama. Pembangunan *shared intelligence* melalui pusat data AI-ready, konektivitas regional, dan kolaborasi berkelanjutan akan menjadi kunci sukses pengembangan ekosistem AI di kawasan SIJORI.
Peran Strategis Setiap Negara di Kawasan SIJORI
Batam, sebagai *interconnection hub*, memiliki peran penting dalam menghubungkan berbagai infrastruktur digital di kawasan. Johor, dengan kapasitas ekspansi yang besar, menawarkan ruang pertumbuhan yang signifikan. Singapura, sebagai pusat regulasi dan keberlanjutan, memastikan standar dan praktik terbaik diadopsi.
Kesiapan infrastruktur dan kebijakan Indonesia menjadi kunci untuk memperkuat orkestrasi ekosistem AI di kawasan SIJORI. Indonesia memiliki potensi besar untuk menjadi pusat data utama, didukung oleh sumber daya alam dan sumber daya manusia yang memadai.
Keberlanjutan: Pilar Penting Ekosistem Digital
NeutraDC menekankan pentingnya keberlanjutan, tidak hanya dalam desain, tetapi juga dalam operasional pusat data. Keberlanjutan bukan sekadar slogan, melainkan praktik operasional sehari-hari.
NeutraDC Nxera Batam, misalnya, fokus pada pengelolaan energi, efisiensi pendinginan, dan *monitoring* secara *real-time*. Inisiatif ini menunjukkan komitmen NeutraDC terhadap keberlanjutan dalam pengembangan infrastruktur digital.
NeutraDC Summit 2025: Menjalin Kolaborasi untuk Masa Depan
Sebagai langkah konkret untuk memperkuat kolaborasi, NeutraDC akan menyelenggarakan NeutraDC Summit 2025 di Bali pada 25 Agustus 2025. Forum ini akan mempertemukan pelaku industri, regulator, dan inovator teknologi dari kawasan Asia Pasifik.
Tujuan utama summit ini adalah untuk membangun infrastruktur digital regional yang tangguh, efisien, dan inklusif. Harapannya, kolaborasi ini akan semakin memperkuat posisi SIJORI sebagai pusat pertumbuhan ekosistem AI di Asia Tenggara.
Dengan komitmen dari berbagai pihak dan kolaborasi yang kuat, kawasan SIJORI memiliki potensi besar untuk menjadi pusat pertumbuhan ekosistem AI dan infrastruktur digital di Asia Tenggara. Peran Indonesia sebagai katalis utama dalam pengembangan ini sangat penting, dan inisiatif seperti NeutraDC Summit 2025 diharapkan dapat mempercepat terwujudnya visi tersebut. Keberlanjutan, sebagai pilar penting dalam pengembangan ekosistem digital, juga harus terus diperhatikan agar pertumbuhan ini dapat berkelanjutan dan memberikan manfaat bagi semua pihak.
Leave a Comment