Pria Ini Hadiahkan Patung Raksasa, Istri Zuckerberg Murka?
Sumber: Detik.com

Mark Zuckerberg, CEO Meta, baru-baru ini mengungkapkan bahwa istrinya, Priscilla Chan, kurang antusias dengan hadiah ulang tahunnya tahun lalu: sebuah patung raksasa bergaya Romawi. Patung setinggi 2,1 meter itu sempat menjadi perbincangan publik setelah Zuckerberg memajangnya di halaman depan rumah mereka.

Meskipun sempat berpose di dekat patung tersebut, Priscilla rupanya tidak terlalu senang dengan hadiah mewah tersebut. Zuckerberg sendiri mengakui hal ini dalam sebuah podcast.

Patung Raksasa Priscilla Chan: Hadiah Mewah yang Kurang Disukai

Zuckerberg, salah satu orang terkaya di dunia dengan kekayaan mencapai USD 195 miliar menurut Bloomberg, mengatakan bahwa hadiah tersebut mungkin agak berlebihan. Ia mengakui bahwa istrinya tidak menginginkan patung dirinya di halaman depan rumah.

Ide pembuatan patung ini terinspirasi dari tradisi Romawi kuno dalam membuat patung untuk menghormati orang terkasih. Zuckerberg ingin berkolaborasi dengan seniman Daniel Arsham, yang juga telah bekerja sama dengan brand-brand ternama seperti Tiffany & Co. dan Dior.

Tradisi Romawi dan Interpretasi Modern

Menurut Museum Nasional Liverpool, patung di Romawi kuno seringkali dibuat untuk menghormati orang yang telah meninggal atau untuk memperingati anggota keluarga. Pembuatan patung ini dimaksudkan untuk memperkuat ikatan keluarga dan memberikan penghormatan.

Zuckerberg tampaknya ingin menginterpretasi kembali tradisi ini dalam konteks modern, namun pendekatannya ini sepertinya kurang tepat sasaran. Patung yang menggambarkan Priscilla dalam pose melangkah dengan jubah perak yang berkibar itu, diletakan di bawah pohon di halaman rumah mereka.

Reaksi Publik yang Beragam

Foto Priscilla berpose di samping patungnya yang tinggi besar dan berwarna hijau kebiruan, sambil memegang cangkir, diunggah Zuckerberg ke Instagram. Priscilla sendiri berkomentar di postingan tersebut dengan kalimat “Semakin banyak saya, semakin baik?”, disertai emoji hati.

Postingan tersebut menuai beragam reaksi dari netizen. Ada yang memuji kemewahan hadiah tersebut dan menyebut Zuckerberg sebagai “the ultimate wife guy”. Namun, banyak pula yang memberikan komentar yang kurang mengenakan.

Beberapa netizen bahkan bercanda bahwa patung tersebut mirip dengan karakter dari film Avatar. Ada juga yang menyebutnya sebagai hal paling “miliarder” yang pernah mereka lihat.

Meskipun niat Zuckerberg baik, sepertinya ia perlu lebih memahami selera istrinya. Kisah patung raksasa ini menjadi pengingat bahwa hadiah mewah tidak selalu menjamin kebahagiaan, dan memahami preferensi pasangan jauh lebih penting.

Kejadian ini juga menunjukkan bagaimana sebuah tindakan yang dimaksudkan untuk menunjukkan kasih sayang justru dapat memicu berbagai reaksi, mulai dari kekaguman hingga kritik. Kepekaan dan pemahaman tetap menjadi kunci dalam hubungan, terlepas dari status sosial dan kekayaan.

Bagikan:

Tags:

Leave a Comment