Kim Jong Un: Kapal Perang Nuklir Mengerikan Terungkap!
Sumber: Detik.com

Korea Utara memamerkan kekuatan militernya dengan mengumumkan peluncuran kapal perusak baru, Choe Hyon. Kapal perang seberat 5.000 ton ini diklaim mampu meluncurkan rudal balistik nuklir, sebuah langkah signifikan yang meningkatkan kemampuan militer negara tersebut. Pemimpin Korea Utara, Kim Jong Un, turut hadir dalam uji coba penembakan rudal dari kapal tersebut.

Kim Jong Un dilaporkan sangat terkesan dengan kemampuan Choe Hyon. Kapal ini dijadwalkan beroperasi pada tahun depan.

Kapal Perusak Choe Hyon: Senjata Terkuat Korea Utara?

Choe Hyon, dinamai berdasarkan pejuang Korea Utara pada masa penjajahan Jepang, dirancang untuk membawa berbagai sistem persenjataan canggih.

Sistem persenjataan tersebut termasuk senjata anti-udara, anti-laut, rudal balistik, dan rudal jelajah berkemampuan nuklir. Kapal ini dibangun dalam waktu sekitar 400 hari.

Ambisi Nuklir Angkatan Laut Korea Utara

Kim Jong Un menyatakan bahwa saatnya telah tiba untuk mempercepat persenjataan nuklir angkatan laut.

Ia menyebut pembangunan kapal selam bertenaga nuklir sebagai langkah besar berikutnya bagi Korea Utara dalam upaya meningkatkan kedaulatan maritim.

Reaksi Internasional dan Keraguan Para Ahli

Pengumuman ini menimbulkan kekhawatiran dari negara-negara lain, terutama Amerika Serikat dan Korea Selatan.

Kedua negara tersebut khawatir atas potensi bantuan Rusia terhadap ambisi nuklir dan militer Korea Utara. Intelijen AS dan Korsel pun tengah memantau aktivitas Pyongyang.

Beberapa ahli mempertanyakan kemampuan Korea Utara dalam mengembangkan teknologi canggih seperti ini tanpa bantuan asing, mengingat keterbatasan ekonomi dan sifat tertutup negara tersebut.

Lembaga pengamat Korea Utara, 38 North, mengatakan Choe Hyon mungkin masih memerlukan banyak penyempurnaan sebelum dapat beroperasi secara optimal.

Citra satelit menunjukkan kapal tersebut masih membutuhkan bantuan kapal lain untuk menuju dok terapung.

Yang Moo jin, presiden Universitas Studi Korea Utara, berpendapat bahwa kapal perang baru ini mencerminkan tekad Korut untuk memiliki kemampuan operasi laut lepas guna menjalankan misi di wilayah maritim yang jauh.

Analisis Kemampuan Kapal Perusak Choe Hyon

Meskipun diklaim sebagai kapal perang dengan senjata terkuat, kemampuan sebenarnya dari Choe Hyon masih dipertanyakan.

Kemampuannya untuk beroperasi secara independen dan efektif di laut lepas masih perlu diuji dan dibuktikan.

Peluncuran kapal perusak Choe Hyon menandai babak baru dalam upaya Korea Utara untuk memperkuat kemampuan militernya, khususnya di bidang angkatan laut. Namun, pertanyaan tentang keberhasilan jangka panjang proyek ini dan implikasinya bagi stabilitas regional tetap menjadi sorotan utama. Kemajuan teknologi militer Korut membutuhkan pemantauan dan analisis lebih lanjut dari komunitas intelijen internasional.

Bagikan:

Tags:

Leave a Comment